Selasa, 05 Juli 2016

DO’A – DOA KESEHATAN

sumber foto: youtube.com


Untuk menuju Tenaga Kesehatan yang Profesional Qur'ani, do'a-do'a berikut perlu dikuasai oleh para Bidan Pendidik Aisyiyah


1.        Do’a Memohon Ilmu, Rezeki dan Kesehatan

اَللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا وَاسِعًا، وَشِفَاءً مِنْ كُلِّ دَاءٍ (رَوَاهُ الطَّبْرَانِى)

Artinya: “Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang berlimpah ruah, serta penawar dari segala macam penyakit.” (HR. Ath-Thabrani)

2.        Do’a Ketika Akan Dioperasi
حَسْبُنَا اللهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ عَلَى اللهِ تَوَكَّلْنَا (رَوَاهُ التِّرْمِذِي)

Artinya: “Ya Allah yang Maha Mencukupi aku dan sebaik-baik yang melindungiku. Hanya kepada Allah aku berserah diri.” (HR. Tirmidzi)

3.        Do’a Setelah Operasi
اَلْـحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَلَمِيْن

Artinya: “Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.”

4.        Do’a Menjenguk Orang Sakit

اَللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَأْسَ، اِشْفِ أَنْتَ الشَّافِي لَا شِفَاءَ إِلَّا شِفَاؤُكَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقَماً (مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ)

Artinya: “Ya Allah Tuhan manusia, hilangkanlah penderitaan. Sembuhkanlah, Engkaulah yang Maha Penyembuh, tidak ada penyembuhan kecuali penyembuhan dari Engkau, penyembuhan yang tidak meninggalkan rasa sakit sama sekali.” (HR. Muttafaqun ‘Alaihi)

5.        Do’a Bagi Orang Yang Tidak Punya Harapan Sembuh

اَللَّهُمَّ أَحْيِنِي مَا كَانَتِ الْحَيَاةُ خَيْرًا لِي، وَتَوَفَّنِي إِذَا كَانَتِ الْوَفَاةُ خَيْرًا لِي (رواه البخاري)

Artinya: “Ya Allah, hidupkanlah aku apabila hidup itu lebih baik bagiku dan matikanlah aku apabila mati itu lebih baik bagiku.” (HR. Bukhari)

6.        Do’a Bagi Orang Yang Sakit Parah dan Punya Harapan Sembuh

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي وارْحَمْنِي ، وأَلْحِقْنِي بالرَّفِيقِ الأَعْلَى (متفقٌ عَلَيْهِ)

Artinya: “Ya Allah, ampunilah dosa-dosaku, kasihanilah diri-ku dan kumpulkanlah aku bersama orang yang memiliki derajat tinggi.” (HR. Muttafaqun ‘Alaihi)

7.        Do’a Mohon Lekas Sembuh
اَللَّهُمَّ إِنّيِ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةَ (رواه اِبْنُمَاجَه)

Artinya: “Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ampunan dan kesehatan di dunia dan di akhirat.” (HR. Ibnu Majah)

8.        Do’a Akan Bersalin
حَسْبُنَا اللهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ عَلَى اللهِ تَوَكَّلْنَا (رواه الترمذي)

Artinya: “Ya Allah yang Maha Mencukupi aku dan sebaik-baik yang melindungiku. Hanya kepada Allah aku berserah diri.” (HR. Tirmidzi)

9.        Do’a Setelah Bersalin

أُعِيْذُكَ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَّةٍ (رواه البخاري)

Artinya: “Aku memohon perlindungan untukmu (bayi) dengan kalimat Allah yang sempurna dari godaan syetan, dari ancaman binatang yang berbisa, dan dari sorotan mata yang jahat.” (HR. Bukhari)

10.    Do’a Setelah Melahirkan Anak Yang Berkebutuhan Khusus (Cacat)

قَدَرُ اللهِ وَمَا شَاءَ فَعَلَ (رواه مُسْلِمٌ)

Artinya: “Ketentuan Allah dan apa yang Dia kehendaki pasti terjadi.” (HR. Muslim)

11.    Do’a Setelah Melahirkan Anak yang Meninggal

إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ، اَللَّهُمَّ أْجُرْنِي فِي مُصِيْبَتِي وَاخْلُفْ لِي خَيْرًا مِنْهَا (رواه مسلم)

Artinya: “Sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah, dan sesungguhnya kami akan kembali kepada-Nya. Ya Allah, berilah pahala kepadaku di dalam menempuh musibahku dan berilah aku ganti yang lebih baik dari ini.” (HR. Muslim)

12.    Do’a Akan Minum Obat
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم

Artinya: “Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.”

13.    Do’a Setelah Minum Obat
الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي كَفَانَا وَأَرْوَانَا غَيْرَ مَكْفِيٍّ وَلَا مَكْفُوْرٍ (رواه البخاري)

Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah memberikan kepada kami kecukupan dan kepuasan yang tidak terabaikan dan tidak tertolak.” (HR. Bukhari)

14.    Do’a Menghadapi Musibah
إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ، اللهُمَّ أْجُرْنِي فِي مُصِيبَتِي وَاخْلُفْ لِي خَيْرًا مِنْهَا (رواه مسلم)

Artinya: “Sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah, dan sesungguhnya kami akan kembali kepada-Nya. Ya Allah, berilah pahala kepadaku di dalam menempuh musibahku dan berilah aku ganti yang lebih baik dari ini.” (HR. Muslim)

15.    Do’a Menghadapi Kesulitan

اَللَّهُمَّ لَا سَهْلَ إِلَّا مَا جَعَلْتَهُ سَهْلًا، وَأَنْتَ تَـجْعَلُ الْـحَزَنَ إِذَا شِئْتَ سَهْلًا (رواه اِبْنُ حِبَّان)

Artinya: “Ya Allah, tidak ada yang mudah selain yang Engkau mudahkan, dan Engkau jadikan kesusahan itu mudah jika Engkau menghendaki menjadi mudah.” (HR. Ibnu Hibban)

16.    Do’a Membimbing Orang yang Sakaratul Maut
لَا اِلَهَ اِلَّا الله (رواه ابو داود)

Artinya: “Tidak ada Tuhan yang berhak disembah melainkan Allah Swt.” (HR. Abu Dawud)

17.    Do’a Memejamkan Mata Mayat

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِـــ......, وَارْفَعْ دَرَجَتَهُ فِي اَلْمَهْدِيِّيْنَ, وَافْسَحْ لَهُ فِي قَبْرِهِ, وَنَوِّرْ لَهُ فِيهِ, وَاخْلُفْهُ فِي عَقِبِهِ (رَوَاهُ مُسْلِمٌ)

Artinya: “Ya Allah, berikanlah ampunan kepada….. (nama si mayit) dan tinggikanlah derajatnya dalam golongan orang-orang yang mendapatkan petunjuk. Berikanlah ganti sepeninggalnya dengan orang-orang yang berkedudukan mulia dan ampunilah dosa-dosa kami dan dosa-dosanya wahai Tuhan Semesta alam. Lapangkanlah kehidupan dalam kuburnya serta sinarilah kuburnya dengan cahaya terang, dan berilah pengganti sepeninggalnya. (HR. Muslim)

18.    Do’a Bertakziyah

إنَّ لِلَّهِ مَا أَخَذَ وَلَهُ مَا أَعْطَى وَكُلُّ شَيْءٍ عِنْدَهُ بِأَجَلٍ مُسَمًّى فَلتَصْبِرْ وَلْتَحْتَسِبْ (رواه الْبُخَارِي)

Artinya: “Sesungguhnya merupakan hak Allah untuk memberi dan mencabut kembali. Dan segala sesuatu di sisi Allah mempunyai batasan yang sudah pasti. Karenanya, hendaklah engkau selalu bersabar dan selalu berikhlas hati.” (HR. Bukhari)

19.    Do’a Ziarah Kubur

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ إِنَّا إِنْ شَاءَ اللَّهُ بِكُمْ لَاحِقُونَ نَسْأَلُ اللَّهَ لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِيَةَ. (رَوَاهُ مُسْلِمٌ)

Artinya: “Semoga kesejahteraan tetap tercurahkan atas kalian, wahai penghuni kubur dari golongan orang-orang Mukmin dan orang-orang Muslim, dan Insya Allah kami akan menyusul kalian. Kami mohon kepada Allah keselamatan bagi kami dan bagi kalian.” (HR. Muslim)



DO’A-DO’A HARIAN

1.        Do’a Akan Tidur
بِسْـــمِكَ أللَّهُمَّ اَحْيَا وَ اَمُوْتُ  (رواه البخاري)

Artinya: “Dengan nama-Mu Yaa Allah aku bangun dan dengan nama Mu pula aku mati.” (HR. Bukhari)

2.        Do’a Bangun Tidur
اَلْحَمْدُلِلّهِ الَّذِي أَحْيَانَا بَعْدَ مَا أَمَاتَنَا وَ إِلَيْهِ النُّشُوْر (رواه البخاري و مسلم)

Artinya: “Segala puji bagi Allah Dzat yang telah menghidupkan kami kembali, sesudah Ia mematikan (menidurkan) kami dan kepada Nyalah kami kembali.” (HR. Bukhari dan Muslim)

3.        Do’a Masuk Kamar Mandi/WC
اَللَّهُمَّ اِنِّيْ اَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْخُبُثِ والْخَبَائِثِ (رواه البخاري و مسلم)
Artinya: “Dengan nama Allah, Yaa Allah sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari godaan syetan laki-laki dan syetan perempuan.” (HR. Bukhari dan Muslim)
  
4.        Do’a Keluar Kamar Mandi/WC
اَلْحَمْــــــــدُ لِلّهِ الَّذِيْ اَذْهَبَ عَنِّي الأَذَي وَ عَافَــــانِي (رواه الطبراني)
Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan kotoran darikuserta memberikan pengampunan kepadaku.” (HR.Ath-Thabrani)

5.        Do’a Mengenakan Pakaian
الْحَمْدُلِلَّهِ الَّذِي كَسَانِي هَذَا وَرَزَقَنِيهِ مِنْ غَيْرِحَوْلٍ مِنِّي وَلاَقُوَّةٍ (رواه ابو داود وإبن ماجه والترميذي)
Artinya: “Segala puji bagi Allah, Dzat yang telah memberiku pakaian ini dan memberikan aku rizky yang tidak ada daya dan upaya (kecuali Allah Swt).” (HR. Abu Dawud)

6.        Do’a Bercermin
اَللَّهُمَّ كَمَا حَسَّنْتَ خَلْقِى فَحَسِّن ْخُلُقِى
Artinya: “Ya Allah, sebagaimana Engkau telah memperindah kejadianku, maka perindah pula akhlakku.”

7.        Do’a Sebelum Makan
اَللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْمَا رَزَقْتَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Artinya: “Ya Allah, berkahilah apa yang telah Engkau anugerahkan kepada kami, dan jauhkan kami dari siksa api neraka.”

8.        Do’a Sesudah Makan
اَلْحَمْدُ لِلّهِ الَّـــذِي اَطْعَمَنَا وَ سَقَانَا وَجَعَلَنَا مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ  (رواه ابو داود)
Artinya: “Segala puji milik Allah yang telah memberiku makan dan minum kepada kami dan telah menjadikan aku termasuk orang-orang Muslim.” (HR. Abu Dawud)

9.        Do’a Akan Keluar Rumah

بِسْـــمِ الله  تَوَكَّلْتُ عَلَى لله لَا حَـــوْلَ وَلاَ قُـــــوَّةَ اِلاَّ بِالله (رواه ابو داود والترميذي)
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah, aku berserah diri tidak ada daya dan tidak ada kekuatan kecuali atas izin Allah Swt.” (HR. Abu Dawud)

10.    Do’a Akan Masuk Rumah
بِسْـــمِ الله  وَلَجْنَا وَ بِسْـــمِ لله خَرَجْنَا وَعَلَى رَبِّنَا تَوَكَّلْنَا (رواه ابو داود)
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah aku masuk (rumah ini) dan dengan nama Allah pula aku keluar dari rumah, dan kepada Allahaku berserah diri.” (HR. Abu Dawud)

11.    Do’a Akan Masuk Masjid
اللَّهُمَّ افْتَحْلِى اَبْوَابَ رَحْمَتِكَ (رواه مسلم و ابو داود والترميذي)
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah, Shalawat dan salam atas Rasulullah SAW, Yaa Allah bukakanlah untukku pintu-pintu rahmat-Mu.” (HR. Muslim)

12.    Do’a Keluar Masjid
اللَّهُمَّ اِنِّى اَسْئَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ (رواه ابو داود وابن سني)

Artinya: “Dengan menyebut nama Allah Shalawat dan salam tercurahkan kepada Rasulullah SAW, Yaa Allah sesungguhnya aku memohon anugerah kepada Mu.” (HR. Abu Dawud)

13.    Do’a Setelah Adzan

اَللَّهُمَّ رَبَّ هَذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلاَةِالقَائِمَةِ آتِ مُحَمَّدًا الْوَصِيْلَةَ وَ الْفَضِيْلَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًا مَحْمُوْدًاالَّذِىوَعَدْتَه  (رواه البخاري)


Artinya: “Ya Allah Tuhan memiliki panggilan yang sempurna, dan Shalat yang akan ditegakkan ini, berikanlah limpahan karunia-Mu kepada Nabi Muhammad SAW kedudukan dan keutamaan (derajat paling tinggi) dan limpahkanlah kepadanya tempat yang terpuji yang Engkau janjikan.” (HR. Bukhari)


TEMA-TEMA KULTUM TENTANG KESEHATAN OLEH BIDAN PENDIDIK

Berikut adalah contoh tema untuk Kultum oleh Bidan Pendidik 'Aisyiyah.

Melalui Kultum Bidan Pendidik Aisyiyah bisa memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang hal-hal terkait masalah Kesehatan Ibu dan Anak. 
Seorang Bidan Pendidik diharapkan memiliki kemampuan memberikan penyuluhan / Asuhan Komunitas.
Dalam bahasa persyarikatan (Aisyiyah) dikenal istilah Muballighat Motivator.

1.      Imunisasi Bagi Calon Pengantin
2.      Keutamaan Membaca Qur’an Bulan Ke-1 Kehamilan
3.      Keutamaan Membaca Qur’an Bulan Ke-2 Kehamilan
4.      Keutamaan Membaca Qur’an Bulan Ke-3 Kehamilan
5.      Keutamaan Membaca Qur’an Bulan Ke-4 Kehamilan
6.      Keutamaan Membaca Qur’an Bulan Ke-5 Kehamilan
7.      Keutamaan Membaca Qur’an Bulan Ke-6 Kehamilan
8.      Keutamaan Membaca Qur’an Bulan Ke-7 Kehamilan
9.      Keutamaan Membaca Qur’an Bulan Ke-8 Kehamilan
10.  Keutamaan Membaca Qur’an Bulan Ke-9 Kehamilan
11.  Shalat pada Bulan ke-1 Kehamilan dan Keutamaannya
12.  Shalat pada Bulan ke-2 Kehamilan dan Keutamaannya
13.  Shalat pada Bulan ke-3 Kehamilan dan Keutamaannya
14.  Shalat pada Bulan ke-4 Kehamilan dan Keutamaannya
15.  Shalat pada Bulan ke-5 Kehamilan dan Keutamaannya
16.  Shalat pada Bulan ke-6 Kehamilan dan Keutamaannya
17.  Shalat pada Bulan ke-7 Kehamilan dan Keutamaannya
18.  Shalat pada Bulan ke-8 Kehamilan dan Keutamaannya
19.  Shalat pada Bulan ke-9 Kehamilan dan Keutamaannya
20.  Puasa bagi Ibu Hamil Bulan ke-1
21.  Puasa bagi Ibu Hamil Bulan ke-2
22.  Puasa bagi Ibu Hamil Bulan ke-3
23.  Puasa bagi Ibu Hamil Bulan ke-4
24.  Puasa bagi Ibu Hamil Bulan ke-5
25.  Puasa bagi Ibu Hamil Bulan ke-6
26.  Puasa bagi Ibu Hamil Bulan ke-7
27.  Puasa bagi Ibu Hamil Bulan ke-8
28.  Puasa bagi Ibu Hamil Bulan ke-9
29.  Tuntunan Islam Bagi Ibu di Masa Nifas
30.  Masalah dan Solusi ASI Eksklusif Bulan ke-1
31.  Masalah dan Solusi ASI Eksklusif Bulan ke-2
32.  Masalah dan Solusi ASI Eksklusif Bulan ke-3
33.  Masalah dan Solusi ASI Eksklusif Bulan ke-4
34.  Masalah dan Solusi ASI Eksklusif Bulan ke-5
35.  Masalah dan Solusi ASI Eksklusif Bulan ke-6
36.  Masalah dan Solusi ASI Bulan ke-7-12
37.  Masalah dan Solusi ASI Bulan ke-13-18
38.  Masalah dan Solusi ASI Bulan ke-19-24
39.  Donor ASI dalam Islam
40.  Aqiqah 
41.  KB Suntik : Masalah dan Solusinya
42.  KB Pil : Masalah dan Solusinya
43.  KB Kondom : Masalah dan Solusinya
44.  KB IUD : Masalah dan Solusinya
45.  KB Vasektomi & Tubektomi : Masalah dan Solusinya
46.  Aborsi bagi Pasangan Belum Menikah
47.  Aborsi bagi Pasangan Suami Istri
48.  Ancaman Penyakit Menular Seksual bagi Istri
49.  Ancaman Narkoba bagi Seorang Istri dan Ibu
50.  Kesehatan Reproduksi : Masalah dan Solusinya Bagi Ibu Bekerja
51.  Diabetes Mellitus pada Ibu Hamil
52.  Diabetes Mellitus pada Ibu Menyusui
53.  Hipertensi pada Ibu Hamil
54.   Hipertensi pada Ibu Menyusui
55.   Persiapan Ruhani Bagi Ibu yang Hendak Melahirkan
56.  Sikap Syukur Ibu Menerima Kelahiran Bayi Sehat
57.  Sikap Sabar Ibu Menerima Kelahiran Bayi Cacat
58.  Sikap Tabah Ibu Menerima Kelahiran Bayi Meninggal
59.  Kehamilan Bagi Ibu Cacat
60.  Menyusui Bagi Ibu Cacat
61.  Optimalisasi Pembelajaran Al-Qur’an Bagi Bidan Pendidik
62.  Peran Bidan Pendidik sebagai Cendekiawan Muslim
63.  Peran Bidan Pendidik di Kancah Internasional
64.  Sikap Tawakkal Ibu Menghadapi Musibah
65.  Sikap Tawakkal Ibu Menghadapi Kesulitan
66.  Sikap Tawakkal Ibu Menghadapi Sakaratul Maut
67.  Ketrampilan Perempuan dalam Memandikan Jenazah
68.  Ketrampilan Perempuan dalam Mengafani Jenazah
69.  Ketrampilan Perempuan dalam Menyalatkan Jenazah

70.  Perempuan dan Ziarah Kubur